Apel Pagi Bangkitkan Semangat Para Santri Ma'had Tahfizh Al Qur'an Abdullah Ibnu Mas'ud

SUARABERITAINDONESIA.COM,

BOGOR - Pagi yang cerah menyambut hari pertama santri Ma'had Tahfizh Al-Qur'an Abdullah Ibnu Mas'ud untuk beraktivitas,Senin (01/08/2022)

Dimulai dari bangun pagi diteruskan dengan sholat qiyamul lail dan sholat shubuh berjamaah,para santri bersiap untuk mengikuti apel yang diadakan setiap hari senin. Aktivitas mandi pagi dan sarapan pagi menjadi aktivitas pembuka sekaligus pengalaman yang seru bagi santri yang baru pertama kali merasakan kehidupan di pondok pesantren. Rasa solidaritas dan juga kesetiakawanan diuji, dimana satri baru tidak hanya bersosialisasi dengan sesama teman barunya tapi juga bersosialisasi dengan kakak kelas yang nantinya akan membimbing nya selama menjalani studi di Ma'had Tahfizh Al-Qur'an Abdullah Ibnu Mas'ud.

Mentari beranjak naik, waktu menunjukan pukul 07.00 wib para santri sudah siap di lapangan untuk mengikuti apel pagi, Apel pagi ini diikuti oleh seluruh Asatidz dan staf Ma'had Tahfizh Al-Qur'an Abdullah Ibnu Mas'ud dan seluruh santri.

Bertindak sebagai komandan apel adalah santri angkatan ke 3 Yaitu Muhammad Diza Aprilian.

Dalam kesempatan yang sama Ustadz Abu Hanif Ali Patada M.A selaku Mudir di Ma'had Tahfizh Al-Qur'an Abdullah Ibnu Mas'ud dan sekaligus pembina di Yayasan Insan Nashirus Sunnah,

Dihadapan santri baru Ustadz Abu Hanif Ali Patada M.A menyampaikan beberapa maklumat diantaranya :

1. Hari pertama kbm, santri diajak bersyukur kepada Allah atas nikmat bisa belajar Al Quran, menghafal Al Quran adalah kemuliaan, tidak semua anak diberi Allah Taufiq mau belajar Al Quran dan menjadi penghafal Al Quran

2. Hati ibarat wadah, sebaik baik hati adalah yang paling banyak menyimpan ilmu.

3. Jaga adab, karena adab adalah perhiasan penuntut ilmu.

4. Ilmu yang baik adalah ilmu yang diamalkan dalam kehidupan sehari hari.

Dan menekankan pentingnya meluruskan niat untuk belajar di Ma'had yaitu untuk menggapai kemuliyaan dihadapan Allah Azza wajalla.

Beliau membagikan tips-tips agar santri baru betah dan kerasan di pondok. Pentingnya keikhlasan dalam menempuh setiap tahapan pembelajaran yang ada di Ma'had juga beliau kupas dengan tujuan agar perjalanan pendidikan santri bisa berjalan dengan baik dan lancar. Kepada santri lama beliau juga menitipkan pesan agar memberikan contoh yang baik, dapat mengayomi bagi adek-adek kelasnya. Tidak membully dan tidak malas dalam belajar. Kepada santri angkatan ke 3 Ustadz menekankan pentingnya siap memimpin dan siap di pimpin. Siap menjadi contoh dan panutan bagi adek-adek kelasnya yang dulu pernah dipimpin dan sekarang menjadi dipimpin mereka.

Tawaduk kepada guru apapun pelajarannya dan siapapun yang memberikan pelajaran. Tak lupa beliau juga menekankan kepada pengurus dan staf Ma'had agar dapat menunaikan tugas dengan sebaik baiknya, dan tetap taat terhadap peraturan yang berlaku.

Ini menjadi modal penting bagi santri dan pengurus Ma'had karena dengan rasya syukur ini maka In Syaa Allah akan mendapatkan kemudahan kemudahan dari ALLAH Azza Wajalla,Tutupnya.

( Read One )