Proyek Jalan Pahae- Nyencle Di Perkirakan Akan Mangkrak ,Di Soroti Aktivisi Lingkungan Bogor Raya.

SUARABERITAINDONESIA.COM

BOGOR - Dalam investigasi beberapa media on line dan LSM mencari kebenaran temuan di Dinas PUPR menjadi pertanyaan publik di temukan kembali dengan adanya mangkrak nya Jalan proyek Jl Pahae -Nyencle Kecamatan cariu di perkirakan akan mangkrak hasil investigasi terbaru.

Aktvis Bogor Lingkungan Jawa barat zefferi memaparkan sudah menyurati Dinas PUPR beberapa proyek yang Mangkrak, dalam investigasi lain yang letak nya di kecamatan Cariu letak nya Jl Pahae -Nyencle Kecamatan Cariu ikut mangkrak dalam papan pagu kontrakror pelaksana CV Keisya Gigih Perkasa dengan nilai 1,7 milyard diperkirakan akan akan mangkrak.

Aktivis Matahari Lingkungan Bogor Raya Zefferi menegaskan di awak media agar penyedia jasa atau kontraktor pelaksana harus segera merapihkan pekerjaan yang sudah 2 minggu tidak ada pekerjaan dan Jatuh tempo pekerjaan juga sudah lewat sesuai investigasi Zefferi kelapangan meminta tolong terhadap Dinas PUPR Kabupaten Bogor Tegas terhadap pengusaha Sabtu 06/01/2024

Sementara Aktifis Lingkungan Bogor Timur (Putra Daerah) Sabilillah, mengingatkan bahwa pembangunan infrastruktur tentunya berdampak serius terhadap lingkungan hidup dan kehidupan masyarakat sekitarnya, karena telah terjadi Alih fungsi lahan.

"Secara langsung maupun tak langsung terjadi gangguan terhadap hubungan relasi antara manusia, mahluk hidup dan ekologi yang tak lagi adil dan lestari dalam kehidupan. Terjadinya penurunan kualitas oksigen akibat penebangan pohon, sumber air, degradasi lapisan tanah dan bawah tanah, sungai dan dampak pembangunan lainnya," tegasnya.

Menurutnya, pembangunan infrastruktur maupun proyek yang ada di Bogor belum memperhatikan prinsip-pinsip lingkungan hidup. Kita belum lihat keseriusan kewajiban dijalani seperti pohon ganti pohon, sungai ganti sungai, irigasi ganti irigasi, sawah ganti sawah, hutan ganti hutan.

Dengan adanya PJ Bupati yang baru semoga bisa lebih memperhatikan lingkungan yang rapih sesuai selogan Tegar Beriman ungkap Sabillih Aktivis lingkungan Dukungan Walhi.