Warga Menceng Cengkareng Menolak Pembangunan Kremotorium Pembakaran Mayat.


SUARABERITAINDONESIA.COM

JAKARTA - Ratusan warga tegal alur dan cengkareng barat yang bergabung dalam aliansi warga tegal alur  Kecamatan kalideres jakarta barat, saat demo menolak pembangunan krematorium/pembakaran mayat di wilayah nya jln menceng raya (jumat, 6/24)

Melakukan aksi demo  di Jalan menceng Raya , mereka menolak adanya pembangunan krematorium/ pembakaran mayat yang rencananya akan di tempatkan di sekitar wilayah Tersebut.

Warga warga  melakukan aksi sekitar pukul 08.00 Wib (jumat 06/24), dengan diikuti seluruh warga cengkareng barat . Mereka melakukan aksi damai dengan cara orasi di tepi  jalan, sembari membacakan Sholawat Nabi sebagai simbol penolakan atas berdirinya pembakaran mayat.

Dalam aksinya, warga juga membentangkan beberapa spanduk yang bertuliskan “Warga menilat adanya tempat pembakaran mayat,

Kordinator aksi,temon selalu ketua RW mengatakan, bahwa aksi demo ini dilakukan dengan tujuan meminta untuk membatalkanadanya tempat pembakaran mayat di wilayah tegal alur menceng jakarta barat, karena dinilainya berdampak secara lingkungan menggangu warga dan ibadah  warga.

“Seratus meter dari lokasi adalah tempat  ibadah dan perkampungan warga jelas sangat di dikhawatirkan akan berdampak  tersebut,” ucapnya.

“Bagaiman bisa berdiri di sini karena dekat dengan perkampungan penduduk  kami semua warga masyarakat aliansi menceng menolak,” tegasnya.

Warga menilai tempat pembakaran mayat tersebut tidak layak

Pihaknya juga menolak bahwa rencana tersebut  di areal muslim. Sebab secara amdal akan berdampak terhadap kesehatan  warga sekitar.

“Seharusnya Amdal-nya dilihat dulu, tutur warga sekitar yg tidak ingin di sebut namanya.

Pihaknya khawatir apabila ini diteruskan akan terjadi dampak untuk warga sekitar.

Warga juga mengancam akan melakukan aksi demo lebih besar apabila tuntutan mereka tidak segera direalisasikan.

Aksi yang berlangsung damai tersebut dikawal ketat oleh para ketua RT dan RW serta para ulama,dengan dibantu oleh LSM dan ormas. Akibat aksi tersebut, antrian kendaraan dari arah pintu air yang menuju kamal terganggu. ( Achmad Hidayat)


Sumber Rilis: Barran 

Posting Komentar untuk "Warga Menceng Cengkareng Menolak Pembangunan Kremotorium Pembakaran Mayat. "