Voice of Istiqlal (Voist) Bahas Program Kerja 2025 Dengan Kedutaan Besar China

SUARABERITAINDONESIA.COM

JAKARTA - Voice of Istiqlal (Voist) mengadakan pertemuan dengan Kedutaan Besar China di Indonesia guna membahas program lanjutan kerjasama selama setahun ke depan. Pertemuan ini berlangsung di restoran Suji-Suan Cai, kawasan Mega Kuningan, Jakarta Pusat, dan dihadiri oleh Direktur Voist, Mulyono Lodji, beserta jajaran manajemen Voist serta perwakilan beberapa pejabat dari Kedutaan Besar China, Jakarta ( 4/03/2025)

Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak sepakat terkait program yang akan dijalankan bersama. Salah satu program terdekat yang akan segera direalisasikan adalah kegiatan khusus dalam selama bulan Ramadhan. Program ini diharapkan dapat memperkuat hubungan budaya dan akademik antara kedua pihak.

Sebagai informasi, Kedutaan Besar China sebelumnya telah membuka China Space di Masjid Istiqlal pada 5 September 2024. China Space berfungsi sebagai ruang inklusif yang bertujuan untuk mendukung pertukaran budaya dan pendidikan antara Indonesia dan China.

Kehadirannya di Masjid Istiqlal menjadi simbol kolaborasi dalam mempererat hubungan kedua negara dalam bidang akademik dan sosial.

Dalam kesempatan tersebut, Manajer China Space, Fahri Badina Nur, menegaskan bahwa kerjasama antara Voist dan Kedutaan Besar China murni bersifat akademik, tanpa adanya unsur ideologi maupun politik. "Kami memastikan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk memperkaya wawasan akademik dan mempererat hubungan budaya tanpa ada muatan politik," ujar Fahri Badina Nur.

Dengan adanya kesepakatan ini, Voist dan Kedutaan Besar China berharap dapat terus memperkuat sinergi dalam berbagai program yang berorientasi pada pendidikan dan kebudayaan, serta memberikan manfaat bagi masyarakat luas. ( Achmad Hidayat)